Komponen Html Lanjut (Elemen-elemen Html Bagian 1)

 LINK
Link digunakan unuk mengaitkan satu dokumen dengan dokumen-dokumen lainnya(atau bisa juga mengaitkan blok-blok di dalam satu dokumen)
Salah satu kemampuan yang dimiliki HTML adalah membuat tautan atau Link. Link, atau biasa disebut juga hyperlink, dalam dokumen HTML dapat berupa teks atau image. Ketika teks atau image yang berupa link itu di-klik, maka browser akan membawa kita ke bagian tertentu dalam sebuah halaman web yang sama, atau ke bagian tertentu dari halaman-halaman web yang lain. Kegunaan link memang untuk memudahkan proses navigasi, sehingga kita bisa berpindah-pindah dari dan ke bagian-bagian tertentu sebagaimana yang ditujukan oleh link tersebut dengan mudah.
Tag yang digunakan untuk membuat link dalam HTML ialah <a> dan </a> serta sebuah atribut
“href” untuk mendefinisikan lokasi atau arah yang dituju oleh link tersebut. Sintaksnya seperti ini:
<a href=”url”>nama link</a>
Di belakang atribut ”href” diberi tanda sama dengan “=” dan lokasi link diapit dengan dua tanda petik. “Url” merujuk pada lokasi yang akan dituju oleh link. Misalnya kita akan membuat link ke AnisFahrunisa.com, maka tag HTML-nya akan seperti ini:
<a href=”http://anisfahrunisa.com”>AnisFahrunisa.com</a>
Jenis Link:
Dilihat dari lokasi yang ditujunya, link pada HTML dibagi ke dalam tiga jenis, yakni: link relatif , link absolut , dan link dalam dokumen yang sama .
LINK RELATIF
Link relatif adalah tautan yang menghubungkan sebuah halaman web ke halaman web lain dalam satu alamat url. Web kita, misalnya, terdiri dari tiga halaman HTML (Home, About, dan Kontak). Jika kita akan membuat link di halaman “Home” ke halaman “About”, maka kode HTML-nya akan berupa:
 <a href=”About.html”>About</a>. Perlu diperhatikan, penulisan alamat halaman web adalah case sensitive. Artinya penulisan huruf kecil dan kapital berpengaruh. Selain itu, perlu diperhatikan pula ekstensi atau format file yang digunakan, misalnya html, php, atau css. Kesalahan dalam penulisan nama dan format file akan berkibat tidak berfungsinya link yang kita buat.

LINK ABSOLUT
Link absolut adalah tautan yang menghubungkan satu bagian tertentu dalam sebuah halaman web ke bagian tertentu dalam halaman web yang lain. Link semacam ini sering kita jumpai pada blogroll atau program-program afiliasi. Dalam hal ini kita harus menuliskan alamat url-nya secara lengkap dengan disertai “http://”, misalnya <a href=”http://anisfahrunisa.com”>AnisFahrunisa.com</a>. Penulisan url yang tidak disertai dengan http://, dapat berdampak tidak berfungsinya link.

LINK DALAM DOKUMEN YANG SAMA
Terakhir, link dalam dokumen yang sama . Link jenis ini dibuat terutama untuk dokumen yang panjang, sehingga mengharuskan kita melakukan scrolling berulang-ulang. Biasanya dokumen seperti ini ditemukan pada blog yang menampilkan 5 atau lebih artikel secara lengkap tanpa dipisah-pisah dengan pilihan “Read more…”.
Untuk memudahkan navigasi pada dokumen panjang seperti itu, pembuatan link semacam ini akan sangat membantu. Pernahkah Anda melihat link bertuliskan “back to top” dan yang sejenisnya dalam sebuah halaman web? Link seperti itu merupakan contoh link dalam dokumen yang sama yang sering kita temui. Dengan mengklik link “back to top” tersebut, kita biasanya langsung dibawa ke bagian paling awal dari halaman web tanpa perlu scrolling.
Penulisan kode HTML untuk link jenis ini sama seperti penulisan pada link absolut dan relatif, namun kita perlu mengganti alamat url-nya dengan lokasi yang menuju ke bagian tertentu dalam sebuah dokumen serta memberi lambang kress “#” di depan nama bagian yang akan dituju tersebut.
Sintaks untuk link dalam dokumen yang sama adalah:
<a href=”#namabagian”>nama link</a>.
Sebelum mengaplikasikan link jenis ini, kita harus menentukan terlebih dahulu bagian mana yang akan menjadi tujuan link.

Komentar

  1. kalau bisa ditambah dengan contoh penerapan dalam script nya bu...biar tambah jelas

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tingkat Kesukaran dan Daya Pembeda

MACAM-MACAM TENIK PENILAIAN HASIL BELAJAR

REFLEKSI: PERAN GURU PADA PEMBELAJARAN ABAD 21